Rahasia Manis di Balik "Almond Chocolate" ILLIT: Debut Jepang yang Mencuri Hati

"Almond Chocolate" milik ILLIT telah mencapai prestasi luar biasa dengan menduduki posisi No. 6 di tangga lagu mingguan Apple Music Jepang—pencapaian tertinggi yang pernah diraih oleh lagu orisinal Jepang dari grup K-pop. Dirilis pada 14 Februari 2025, single digital Jepang pertama ILLIT ini menjadi hadiah Valentine yang manis bagi para penggemar.

Tidak hanya itu, lagu "Almond Chocolate" ILLIT juga menjadi soundtrack untuk adaptasi film live-action dari manga populer "It Takes More Than a Pretty Face to Fall in Love" yang tayang perdana di seluruh Jepang pada 7 Maret. Bahkan, single ini berhasil menduduki posisi No. 10 di Oricon Weekly Streaming Chart, menjadikannya lagu girl group K-pop dengan peringkat tertinggi yang dirilis di Jepang tahun ini. Single spesial ini merupakan hasil kolaborasi dengan Nakajin dari SEKAI NO OWARI dan produser ternama Pdogg, menunjukkan keseriusan ILLIT dalam debut Jepang mereka setelah sukses dengan "Magnetic" di Korea pada musim semi 2024.

Strategi di Balik Perilisan 'Almond Chocolate'

Mengapa dirilis pada Hari Valentine

Pemilihan tanggal 14 Februari 2025 sebagai hari perilisan "Almond Chocolate" bukan tanpa pertimbangan matang. BELIFT LAB sengaja meluncurkan lagu ini tepat pada Hari Valentine untuk menciptakan lagu musiman baru yang bernuansa romantis. Strategi ini berhasil menciptakan momentum yang sempurna, mengingat lirik manis dan romantis lagu tersebut sangat selaras dengan semangat Valentine.

Keterkaitan dengan film Jepang populer

"Almond Chocolate" diproduksi khusus sebagai lagu tema untuk film Jepang "It Takes More Than a Pretty Face to Fall in Love" yang tayang pada 7 Maret. Film ini merupakan adaptasi dari manga populer dengan judul sama yang telah terjual lebih dari 2 juta kopi. Ceritanya mengisahkan seorang tokoh utama wanita bernama Sainan (diperankan oleh Rinka Kumada) yang jatuh hati pada senior tampan. Kolaborasi antara ILLIT sebagai "ikon Gen Z" dengan film yang memiliki basis penggemar wanita usia 20-30 tahun ini merupakan strategi pemasaran yang cerdas.

Debut Jepang pertama dengan lagu orisinal

Pertama-tama, "Almond Chocolate" menandai tonggak penting bagi ILLIT karena menjadi lagu orisinal Jepang pertama mereka. Menariknya, ILLIT dipercaya membawakan OST ini bahkan sebelum debut resmi mereka di Jepang. Lagu ini diciptakan oleh Nakajin dari band Jepang SEKAI NO OWARI dan produser Pdogg yang telah menghasilkan hits seperti "Spring Day" dan "Dynamite" milik BTS. Keputusan untuk menggandeng produser ternama dari Jepang dan Korea ini memperlihatkan keseriusan BELIFT LAB dalam mempersiapkan debut Jepang ILLIT.

Kolaborasi dan Proses Kreatif Lagu

Peran Nakajin dan Pdogg dalam produksi

Kehebatan "Almond Chocolate" tidak terlepas dari sentuhan dua produser hebat di belakangnya. Nakajin, pentolan band Jepang SEKAI NO OWARI, berkolaborasi dengan Pdogg, produser Korea yang telah menciptakan banyak lagu hits BTS seperti "Spring Day" dan "Dynamite". Perpaduan dua maestro musik dari Jepang dan Korea ini menghasilkan komposisi yang sempurna memadukan elemen J-Pop dan K-Pop.

Inspirasi dari karakter film

Inspirasi lirik "Almond Chocolate" berasal langsung dari alur cerita film. Lagu ini menggambarkan secara akurat perasaan tokoh utama wanita, Sainan (Rinka Kumada). Tema utamanya mengungkapkan hati yang penuh gairah terhadap seorang "cho-ae" (orang yang paling dicintai), mencerminkan emosi karakter dalam film. Secara kreatif, lirik lagu membandingkan cinta dengan rasa cokelat almond yang pahit dan manis.

Komposisi musik dan tempo lagu

Dari segi komposisi, "Almond Chocolate" menghadirkan melodi khas J-POP dengan lirik yang menyentuh hati seperti "Hey God, it's beyond my capacity" dan "I'm already addicted to the excess". Lagu ini berhasil menangkap esensi kisah romansa dalam film "I can't fall in love with you just because of your face". Ditambah dengan vokal lembut dan ekspresi khas ILLIT, komposisi ini terasa lebih menyentuh. Melalui kolaborasi dengan komposer ternama, ILLIT menunjukkan dedikasi mereka untuk menghasilkan musik berkualitas tinggi.

Perjalanan Lagu di Tangga Lagu Jepang

Performa di Apple Music dan Oricon

Sejak dirilis pada Februari 2025, "Almond Chocolate" menunjukkan tren kenaikan yang konsisten di berbagai platform musik Jepang. Pada Apple Music Japan, lagu ini pertama kali muncul di posisi ke-56 (periode 10-16 Maret), lalu naik ke posisi ke-23 (17-23 Maret), dan melonjak ke posisi ke-8 (24-30 Maret). Kemudian berhasil mencapai posisi ke-6 pada periode 31 Maret-6 April. Prestasi ini menjadikannya lagu asli Jepang dengan peringkat tertinggi yang pernah diraih grup K-pop di chart tersebut.

Sementara itu di Oricon, "Almond Chocolate" mencapai posisi ke-10 dalam Weekly Streaming Ranking untuk periode 31 Maret hingga 6 April. Sebelumnya, lagu ini berada di posisi ke-27 dan ke-12 dalam periode-periode sebelumnya.

Lonjakan di Billboard Japan dan YouTube Music

Di tangga lagu Billboard Japan, "Almond Chocolate" mengalami kenaikan yang mengesankan. Awalnya berada di posisi ke-60 (per 19 Maret), naik ke posisi ke-33 (per 26 Maret), dan kemudian mencapai posisi ke-16 (per 2 April). Pada chart terbaru (per 9 April), lagu ini bahkan menembus posisi ke-10 di Streaming Songs dan posisi ke-13 di Hot 100.

Selain itu, lagu ini berhasil menduduki peringkat ke-21 di tangga lagu Weekly Popular Songs YouTube Music Japan. Versi sped-up dari "Almond Chocolate" juga meraih posisi ke-5 di chart musik TikTok Jepang, tertinggi di antara artis internasional.

Tanpa MV tradisional tapi tetap sukses

Menariknya, keberhasilan "Almond Chocolate" diraih tanpa video musik resmi yang menampilkan penampilan member di dalamnya. Hal ini menjadikannya fenomena unik karena biasanya kesuksesan lagu K-pop selalu didukung oleh video musik dengan koreografi menarik.

Hingga Juli 2025, lagu ini telah melampaui 50 juta streaming di Oricon. "Almond Chocolate" juga menjadi satu-satunya lagu grup K-pop yang berhasil masuk dalam daftar "Top 50 Overall Mid-Year Chart" versi Amazon Music Japan. ILLIT bahkan tercatat sebagai satu-satunya artis K-pop yang berhasil menempatkan dua lagu—"Magnetic" dan "Almond Chocolate"—di tangga lagu pertengahan tahun milik Billboard Japan dan Rakuten Music.

Viralitas dan Resonansi Emosional

Versi sped-up dan tren TikTok

Tanpa video musik resmi, "Almond Chocolate" menemukan jalur kesuksesannya melalui media sosial. Popularitasnya ditopang oleh versi sped-up yang viral di TikTok Jepang, dengan lebih dari 47.000 video menggunakan lagu ini hingga 9 April. Faktanya, lagu ini menjadi J-POP pertama oleh grup K-POP sejak "Celebrate" milik TWICE yang menembus Top 10 Oricon Streaming Chart dan Billboard Japan Streaming Songs.

Partisipasi selebriti dan fans

Meskipun tanpa promosi besar-besaran, klip penampilan Wonhee saat membawakan "Almond Chocolate" di festival Beat AX Vol. 6 menjadi viral di Twitter dan forum online Jepang. Suaranya yang stabil dan kemampuan mencapai nada tinggi tanpa backing track memukau netizen, membuktikan kualitasnya sebagai vokalis yang patut diperhitungkan.

Makna lagu Almond Chocolate dan lirik yang menyentuh

Lirik "Almond Chocolate" secara puitis menggambarkan hubungan yang manis namun juga pahit, seperti rasa cokelat almond. Lagu ini bercerita tentang perasaan cinta kepada seseorang yang terasa seperti almond chocolate—menggambarkan ketertarikan pada pesona tersembunyi seseorang dan keinginan untuk selalu berada di sampingnya.

Gaya vokal ILLIT yang manis dan relatable

Ditambah dengan vokal lembut dan ekspresi khas ILLIT, lagu ini terasa lebih menyentuh. Suara ceria dan vokal segar grup ini menjadi daya tarik utama yang membuat pendengar terus memutar lagunya. Kestabilan vokal Wonhee khususnya menjadi sorotan, menunjukkan kemampuan teknis yang terus berkembang.

FAQS

Mengapa lagu "Almond Chocolate" ILLIT bisa sukses tanpa video musik? Menariknya, lagu ini tidak memiliki video musik resmi dengan penampilan member di dalamnya. Namun, berhasil viral berkat versi sped-up yang menjadi tren di TikTok Jepang, digunakan dalam lebih dari 47.000 video hingga 9 April.

Seberapa tinggi pencapaian "Almond Chocolate" di tangga lagu? Lagu ini meraih posisi ke-6 dalam Weekly Song Ranking Apple Music Jepang. Selain itu, menduduki posisi ke-10 dalam Oricon Weekly Streaming Ranking, menjadikannya sebagai lagu dengan performa streaming terbaik oleh girl group K-pop sepanjang tahun ini.

Bagaimana perjalanan "Almond Chocolate" di tangga lagu Jepang? Lagu ini pertama kali memasuki chart Apple Music di posisi ke-56 (10-16 Maret), lalu naik ke posisi ke-23, menembus posisi ke-8, hingga akhirnya mencapai posisi ke-6. Faktanya, di Billboard Jepang, lagu ini berhasil menembus posisi ke-10 di Streaming Songs dan posisi ke-13 di Hot 100.

Apa yang membuat lirik "Almond Chocolate" begitu menarik? Liriknya secara puitis membandingkan cinta dengan rasa cokelat almond yang pahit dan manis. Terlebih lagi, dengan vokal lembut dan ekspresi khas ILLIT, lagu ini terasa sangat menyentuh.